Notulen Loka Karya Mini Bulanan Rutin 2k5w4g

NOTULEN LOKA KARYA MINI BULANAN RUTIN BULAN JANUARI 2012

1. Kepala Puskesmas/Pimpinan rapat membuka dan menyampaikan tujuan serta agenda lokakarya mini bulanan. Tujuan Lokmin Terbentuknya tim yang solid dalam menentukan arah dan kegiatan antara hal-hal yang direncanaan, pelaksanaan serta hasilnya, agar kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan tersebut dapat berhasil guna dan berdaya guna secara berkesinambungan. Bina suasana/ dinamika kelompok Suatu kegiatan sebelum masuk pada agenda inti lokmin. Penilaian focus pendengaran dan fikiran peserta lokmin dalam menerjemahkan arti dari maksud pertanyaan yang diajukan oleh Kepala Puskesmas dan Ka. TU. Dari semua peserta lokmin hanya 2 peserta yang focus. Untuk setiap pemegang program agar agar dapat mengumpulkan hasil kegiatan selama tahun 2011. 1) Berapa pencapaian di tahun 2011 pada masing-masing program? 2) Berapa item dari bagian program tersebut yang belum mencapai target ( pengurutan pencapaian dari yang terbesar sampai yang terkecil dari item yang belum mencapai target)? 3) Dari item program yang belum mencapai target tentukan prioritas utama pada pencapaian bulan berikutnya. 4) Cari masalah yang menyebabkan item program yang belum mencapai target ( baik dari segi metode, manusia, sarana, dana, dan lingkungan). 5) Cari cara pemecahan masalah terhadap masalah yang ada. 6) Hasil dari pemecahan masalah tersebut , dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam penyusunan rencana kerja bulan yang akan datang. (POA)

Mengetahui Kepala Puskesmas Muara Tebo

Drg. Tri Widiarni NIP.19780218 200604 2 015

Muara Tebo, Notulen

2012

Fitra Yeni NIP. 19641005 198803 2 002

NOTULEN LOKA KARYA MINI BULANAN RUTIN BULAN FEBRUARI 2012

1. Kepala Puskesmas/Pimpinan rapat membuka dan menyampaikan tujuan serta agenda lokakarya mini bulanan. Tujuan Lokmin Terbentuknya tim yang solid dalam menentukan arah dan kegiatan antara hal-hal yang direncanaan, pelaksanaan serta hasilnya, agar kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan tersebut dapat berhasil guna dan berdaya guna secara berkesinambungan. Bina suasana/ dinamika kelompok Suatu kegiatan sebelum masuk pada agenda inti lokmin. Penilaian focus pendengaran dan fikiran peserta lokmin dalam menerjemahkan arti dari maksud pertanyaan yang diajukan oleh Kepala Puskesmas dan Ka. TU. Dari semua peserta lokmin hanya 2 peserta yang focus. Perkenalan dengan Pegawai baru 1) Dr. Nia Kasmiati 2) Rahmi Afrilina 3) Yosi Apriani 2. Penyampaian hasil pelatihan Manajemen Puskesmas yang disampaikan oleh Kepala Puskesmas Tujuan umum pelatihan manajemen puskesmas : Dari peserta yang dilatih dapat mentransfer ilmu yang didapat dengan harapan semua staf Puskesmas mampu mengelola program pelayanan kesehatan dasar secara optimal di Puskesmas Tujuan khusus: 1) Agar dapat memahami kebijakan dasar Puskesmas dan penerapannya. 2) Membuat perencanaan kegiatan tahunan Puskesmas. 3) Menyelenggarakan lokakarya mini dalam upaya melakukan koordinasi lintas program dan lintas sektoral. 4) Melakukan penggalangan kerjasama tim dalam penyelenggaraan upaya kesehatan Puskesmas. 5) Melakukan komunikasi secara efektif 6) Melakukan penilaian kinerja Puskesmas secara efektif Fungsi Puskesmas ada 3 yaitu: 1) Pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan. Puskesmas selalu berupaya menggerakkan dan memantau penyelenggaraan pembangunan lintas sector termasuk oleh masyarakat dan dunia usaha di wilayah kerjanya. Puskesmas harus aktif melaporkan dampak kesehatan dari penyelenggaraan setiap program pembangunan di wilayah kerjanya. (eks; Ruko wallet, peternakan ayam, perusahaan sawit dll). 2) Pusat pemberdayaan masyarakat. Puskesmas selalu berupaya agar perorangan terutama pemuka masyarakat, keluarga dan masyarakat dunia usaha memiliki kesadaran, kemauan dan kemampuan dalam melayani diri sendiri dan masyarakat untuk hidup sehat. (UKBM, Posyandu dll)

3) Pusat pelayanan kesehatan strata pertama.

Puskesmas bertanggung jawab menyelenggarakan pelayanan kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan. Pelayanan tersebut meliputi: a. Pelayanan Kesehatan Perseorangan (pelayanan yang bersifat pribadi dengan tujuan utama menyembuhkan penyakit dan pemulihan kesehatan perorangan. Tanpa mengabaikan kesehatan dan pencegahan penyakit. b. Pelayanan Kesehatan Masyarakat. Pelayanan yang bersifat public dengan tujuan utama memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah penyakit tanpa mengabaikan penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan. Pelayanan tersebut antara lain: promkes, pemberantasan penyakit, penyehatan lingkungan, perbaikan gizi, peningkatan kesehatan keluarga, keluarga berencana, kesehatan jiwa masyarakat. 3.

Inventarisasi kegiatan oleh Kepala Puskesmas Pada intinya penyampaian tupoksi masing-masing pemegang program (dalam proses pengetikan) dengan menenkankan kembali tentang pencapaian target bulanan tersebut dengan menggunakan formulir target cakupan, trend pencapaian (grafik PWS). Tugas untuk pemegang proram: 7) Berapa pencapaian di tahun 2011 pada masing-masing program? 8) Berapa item dari bagian program tersebut yang belum mencapai target ( pengurutan pencapaian dari yang terbesar sampai yang terkecil dari item yang belum mencapai target)? 9) Dari item program yang belum mencapai target tentukan prioritas utama pada pencapaian bulan berikutnya. 10) Cari masalah yang menyebabkan item program yang belum mencapai target ( baik dari segi metode, manusia, sarana, dana, dan lingkungan). 11) Cari cara pemecahan masalah terhadap masalah yang ada. 12) Hasil dari pemecahan masalah tersebut , dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam penyusunan rencana kerja bulan yang akan datang. (POA) Untuk cakupan pelayanan kesehatan diwilayah kerja Puskesmas Muara Tebo, akan dilakukan pendataan ulang bagi tenaga kesehatan yang membuka praktek swasta (praktek dokter, BPS dll). Surat permintaan data pelayanan kesehatan yang telah diberikan oleh praktek perorangan tenaga kesehatan. Kesepakatan Bersama: Rencana usulan kerja (RUK) diberi waktu 2 minggu. Tanggal 5 Maret 2012 format laporan EKP sudah diserahkan ke bagian TU. Tanggal 12 Maret 2012 RUK dari masingmasing program sudah diserahkan ke bagian TU.

4. Inventarisasi Pemegang Program Obat (Satria)  Stok obat di Puskesmas terbatas.  Belum ada distribusi obat dari Dinas karena ada pemeriksaan BPK, kemungkinan bulan Maret obat sudah diterima dari dinas  Untuk menanggulangi keterbatasan obat di desa harus memberitahukan kepada masyarakat tentang kendala yang ada. Dalam jam dinas harga pengobatan disesuaikan dengan kesepakatan bersama dari puskesmas untuk obat dari puskesmas, sedangkan obat pribadi harus dijelaskan ke pasien untuk mencegah masalah yang sensitive berkenaan dengan biaya pengobatan. 5. Inventarisasi pemegang program pelayanan kesehatan dasar (Nirmala)  Untuk Bides diharapkan format pelaporan dilengkapi (status jaminan kesehatan pasien : askes, jamkesmas, gakin/SKTM, umum dll. Jenis kelamin, Umur)  Data kunjungan pengobatan untuk 10 penyakit terbanyak harus lengkap (jumlah, kelompok umur, jenis kelamin, obat yang diberikan)

 Data kematian penduduk diwilayah kerja Bides harus di data lengkap. (nama, umur, jenis kelamin, penyebab kematian)  Grafik yang harus dibuat yaitu : grafik kunjungan pasien berdasarkan status jaminan kesehatan dan grafik kunjungan perbulan. 6. Inventarisasi pemegang program KIA Bikor  Untuk kedepan akan diterapkan PWS Kartini  Grafik yang wajib dibuat ada 13 yaitu: 1) Grafik cakupan K1 2) Grafik cakupan K4 3) Grafik cakupan PN (Persalinan oleh tenaga kesehatan) 4) Grafik cakupan Kunjungan Nifas oleh Nakes (KF3) 5) Grafik cakupan pelayanan Neonatus pertama (KN1) 6) Grafik cakupan pelayanan Neonatus Lengkap (KN Lengkap) 7) Grafik cakupan deteksi dini factor resti dan komplikasi oleh masyarakat 8) Grafik cakupan penanganan komplikasi obstetri (PK) 9) Grafik cakupan penanganan komplikasi neonatal 10) Grafik cakupan kunjungan bayi 11) Grafik cakupan anak balita 12) Grafik cakupan anak balita sakit 13) Grafik cakupan KB  KIA ada 13 format dan dapat diminta pada Bikor.  Audit Maternal Perinatal jika ada segera telpon Bikor (Mellisa) dan antar format AMP segera ke pemegang program KIA (Dina).  Bidan Kit yang diberikan kepada Bidan Desa dan Bikor adalah alat inventaris Puskesmas Muara Tebo dan bukan hak milik pribadi, jadi harus dijaga dengan baik dan lakukan serah terima bila ada pertukaran petugas.  Bides yang mendapat Bidan Kit yaitu : Pretty, Ilyani, Nurya ningsih, Heni, Dina mariana, Nursila, Aad, Elnawita, Lisma, Meca, Siska, Nuraini dan Bikor.  Untuk pelaporan PWS KIA desa yang mempunyai Pustu dan Bides dijadikan satu pada Bides. Dengan catatan arsip di Pustu tetap dibuat. 7. Inventarisasi pemegang program P2M (Isfan Mardiantina)  P2M tidak lepas dari P2M mingguan. Bagi Bides harus lapor/ telfon pemegang program pada hari senin, berapa jumlah pasien, baik ada pasien atau tidak ada.  P2M yang harus dilaporkan antara lain: Kolera, Pes, DBD, Campak, Polio, Difteri, Pertusis, Rabies, Malaria, Flu burung (H5N1), Antraks, Leptospirosis, Hepatitis, Influenza baru (H1N1), Meningitis, Yellow fever dan Chikungunya.  Arsip laporan mingguan harus ada  Setiap kasus harus jelas umur, jenis kelamin. 8. Inventarisasi pemegang program KB (Hendrawati)  Hasil suvervisi bulan februari, banyak data yang masih kurang lengkap (, PWS, grafik)  Untuk pengisian blanko KB baru, persenan harus diisi.  Pencatatan akseptor KB harus jelas status baru, lama dan aktif  Laporan dari Pustu harap digabung dengan Bides. 9. Inventarisasi Pemegang Program Imunisasi  Hasil suvervisi Bides, pencatatan tidak lengkap, tolong dilengkapi lagi  Format/Buku yang berkenaan dengan program dapat diminta pada pemegang program  Pencatatan hasil imunisasi harus sesuai dilapangan/ data riil dan jangan di kondisikan/rekayasa  Grafik dibuat dan dinaikkan setiap bulan, dengan target, pencapaian, bulan ini dan bulan lalu harus terbaca pada grafik

 Untuk pelaporan hasil beberapa posyandu didesa, cantumkan total balita yang di imunisasi pada bagian atas format dan cakupan masing-masing posyandu di bawah. 10. Inventarisasi Pemegang program Kesling  Data kesling tolong dilengkapi  Ada 2 desa yang belum lengkap 11. Inventarisasi bagian kepegawaian (Ka. Tu)  Absensi Bides di desa untuk bulan depan (Maret) di serahkan sebanyak 3 lembar asli semua.  Untuk kedisiplinan Bides PTT diperketat untuk kehadirannya didesa. Dalam pemantauan kehadiran Bides akan dibantu oleh warga desa dalam bentuk laporan tertulis absensi yang diketahui oleh Kades.  Absensi yang dipakai oleh Dinas dan diserahkan ke BKD adalah hasil absensi pemantauan warga desa yang diketahui oleh Kades.  Bagi Bides PTT setiap tahun akan diperbaharui kontraknya, keberlangsungan kontrak tergantung pada kehadiran Bidan di desa. (resiko tidak bisa melanjutkan kontrak PTT bagi Bides yang banyak meninggalkan desa)  Untuk jumlah maksimal ketidakhadiran Bides di desa akan ditanyakan lagi ke dinas. Kesepakatan : 1. Dalam pencatatan laporan harus di isi lengkap kolom yang ada pada format laporan, baik umur, jenis kelamin, target, dan persen. 2. Masing-masing pemegang program harus menentukan target sasaran, mencari masalah yang timbul dari rendahnya cakupan untuk dapat dicari jalan keluarnya. Menentukan prioritas masalah, untuk membuat perecanaan berikutnya. 3. Setiap persalinan yang ada di desa harus jampersal. 4. Rencana usulan kerja (RUK) diberi waktu 2 minggu. Tanggal 5 Maret 2012 format laporan EKP sudah diserahkan ke bagian TU. Tanggal 12 Maret 2012 RUK dari masing-masing program sudah diserahkan ke bagian TU. 5. Tanggal 7 maret akan diadakan rapat staf guna membentuk tim kerja dalam menjalankan manajemen puskesmas. 6. Untuk pertemuan bides dan pemegang program dalam menentukan rencana kerja masih dalam proses menyesuaikan waktunya.

Mengetahui Kepala Puskesmas Muara Tebo

Muara Tebo, 27 Februari 2012 Notulen

Drg. Tri Widiarni NIP.19780218 200604 2 015

Rini Kurniawati, AM.Keb, S.KM NIP.19810403 200604 2 023

NOTULEN LOKA KARYA MINI BULANAN RUTIN BULAN MARET 2012

Kepala Puskesmas/Pimpinan rapat membuka dan menyampaikan tujuan serta agenda lokakarya mini bulanan. Tujuan Lokmin Terbentuknya tim yang solid dalam menentukan arah dan kegiatan antara hal-hal yang direncanaan, pelaksanaan serta hasilnya, agar kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan tersebut dapat berhasil guna dan berdaya guna secara berkesinambungan. Bina suasana/ dinamika kelompok Suatu kegiatan sebelum masuk pada agenda inti lokmin. Penilaian focus pendengaran dan fikiran peserta lokmin dalam menerjemahkan arti dari maksud pertanyaan yang diajukan oleh Kepala Puskesmas dan Ka. TU. Dari semua peserta lokmin hanya 2 peserta yang focus. Dari penilaian permaianan pencairan suasana, hanya 50 % focus pada permainan. Kesepakatan Bersama bulan Februari Rencana usulan kerja (RUK) sudah masuk semua, format laporan EKP sudah dalam proses. Terima kasih atas kerja sama tim kita, semoga semua kerja keras kita akan mendapatkan hasil yang diharapkan. Amin 1.

Inventarisasi Pemegang Program Obat (Satria)  Ada dapat obat bantuan dari Provinsi, masing-masing Bides dan Pustu bisa mengambil obat pada awal bulan April.  Rencana ada pengobatan masal di desa Sungai Tilan Aburan Batang Tebo. Tanggal pelaksanaan masih belum ditentukan. Setiap petugas diharapkan bersedia untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan pengobatan masal.

2.

Inventarisasi pemegang program KIA Bikor  Diharapkan kepada Bides agar mensosialisasikan program Jampersal kepada seluruh Bumil, Bufas.  Klem Jampersal segera diserahkan kepada Bikor setiap awal bulan ( tanggal 05 )

3. Inventarisasi pemegang program P2M (Isfan Mardiantina)  Untuk Pelaporan KLB kasus baru mingguan agar segera dilaporkan setiap minggu, laporan bisa berupa format tertulis atau fia SMS

4. Inventarisasi bagian kepegawaian (Ka. Tu)  Absensi Bides di desa untuk bulan depan (April) di serahkan sebanyak 5 lembar asli semua. ( 1 BKD, 1 Dinkes, 1 ULP, 1 PKM, 1 Arsip, asli semua)  Absen paling lambat tanggal 3 setiap bulan sudah di TU  Untuk kedisiplinan Bides PTT diperketat untuk kehadirannya didesa. Dalam pemantauan kehadiran Bides akan dibantu oleh warga desa dalam bentuk laporan tertulis absensi yang diketahui oleh Kades.  Absensi yang dipakai oleh Dinas dan diserahkan ke BKD adalah hasil absensi pemantauan warga desa yang diketahui oleh Kades.  Bagi Bides PTT setiap tahun akan diperbaharui kontraknya, keberlangsungan kontrak tergantung pada kehadiran Bidan di desa. (resiko tidak bisa melanjutkan kontrak PTT bagi Bides yang banyak meninggalkan desa)  Untuk jumlah maksimal ketidakhadiran Bides di desa akan ditanyakan lagi ke dinas.

5. Hasil pertemuan program Promkes  Desa Siaga / kelurahan Siaga harus diaktifkan  Komponen DESI/KELSI aktif : kegiatan Yankesdas; pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan UKBM, SBM, kedaruratan kesehatan dan penanggulangan bencana seta penyehatan lingkungan; penerapan PHBS diberbagai tatanan ( rumah tangga, TTU, sekolah, tempat kerja).  Untuk hasil lengkap pertemuan bisa di ambil pada pemegang program.  Segera lakukan apa yang mudah dilakukan, segala kendala dapat didiskusikan bersama.

Kesepakatan : 6. Jampersal harus dijalankan 7. Untuk pencatatan dan pelaporan serta pengkleman bisa ditanyakan langsung pada Bikor 8. Persiapan pengobatan masal harus dilaksanakan oleh setiap program 9. Absen dibuat dengan sebenarnya.

Mengetahui Kepala Puskesmas Muara Tebo

Muara Tebo, 27 Februari 2012 Notulen

Drg. Tri Widiarni NIP.19780218 200604 2 015

Rini Kurniawati, AM.Keb, S.KM NIP.19810403 200604 2 023

NOTULEN LOKA KARYA MINI BULANAN RUTIN BULAN APRIL 2012

Kepala Puskesmas/Pimpinan rapat membuka dan menyampaikan tujuan serta agenda lokakarya mini bulanan. Tujuan Lokmin Terbentuknya tim yang solid dalam menentukan arah dan kegiatan antara hal-hal yang direncanaan, pelaksanaan serta hasilnya, agar kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan tersebut dapat berhasil guna dan berdaya guna secara berkesinambungan. Disiplin Mulai sekarang dan seterusnya absensi harus lebih disiplin, datang jam 08.00 dan pulang jam 14.00 Persiapan bulan Juni untuk lomba Puskesmas, Poskesdes dan lomba-lomba lainnya agar disiapkan dari sekarang. Inventarisasi program TB paru Laporan BTA+ hanya dari aburan, desa Tengah Ulu, Bedaro Rampak dan Kandang belum masuk

NOTULEN LOKA KARYA MINI BULANAN RUTIN BULAN MEI 2012

Kepala Puskesmas/Pimpinan rapat membuka dan menyampaikan tujuan serta agenda lokakarya mini bulanan. Tujuan Lokmin Terbentuknya tim yang solid dalam menentukan arah dan kegiatan antara hal-hal yang direncanaan, pelaksanaan serta hasilnya, agar kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan tersebut dapat berhasil guna dan berdaya guna secara berkesinambungan. Pesan dan kesan: 1. Disiplin pegawai akhir-akhir ini sangat anjlok dan seenaknya, tolong diperbaiki lagi. 2. Laporan sudah kumpul semua, ini merupakan hal yang baik 3. Usahakan untuk tetap datang pagi tepat waktu, jangan orang-orang tertentu saja yang rajin 4. Piket Puskesmas harus diaktifkan lagi 5. Petugas Labor dan Apotik tolong di tingkatkan kedisiplinannya 6. Setiap ada keperluan dan tidak bisa masuk kerja, harap buat surat izin dan lapor ke Kapus/Ka.TU 7. Untuk pegawai yang sering tidak mengikuti Lokmin tolong aktif lagi dan belajar bertanggung jawab:  Rimbo  Gusni  Fahrul asri Pegawai yang tidak ikut lokmin hari ini:  Rimbo  Gusni  Fahrul asri  Sri haryani  Nuraini (izin mengantar pasien) Inventarisasi pemegang program Promkes 1. PHBS diperhatikan lagi untuk Bides 2. Desa siaga aktif tolong dijalankan 3. Laporan Bides yang bermasalah dan perlu diperbaiki  Bides Teluk Pandak (Anggi : kasus penyakit, K1 =17 K2=12 ???)  Tebing tinggi = jlh RT, kepengurusan, kader, jlh RT yang dibina ber-PHBS.  Untuk semua bides setiap tahun 100 kk/desa dibina PHBS dan jangan RT yang dipilih tumpang tindih dengan tahun lalu  Untuk spanduk PHBS yang belum ada tolong dibuat lagi (teluk pandak, semabu, tebing tinggi, bedaro rampak, pelayang, muara tebo, sungai alai)  Bulan depan setiap bides harus hapal 10 indikator PHBS 4. Pertemuan Desa Siaga Aktif akan diadakan di Puskesmas dari 9 desa, waktu pelaksanaan masih dalam proses penetapan. 5. Program Promkes yang telah disetujui dinas antara lain:  Penjaringan siswa SD 100%, SMP 30%, SMA 30%.  Pertemuan Desa Siaga Aktif Inventarisasi pemegang program Imunisasi 1. Semua desa masih sangat rendah pencapaian imunisasinya. Minimal untuk bulan ini sudah harus mencapai 39,6%. Target imunisasi harus dicapai karena kita harus UCI 2. Imunisasi ada SPJ Inventarisasi program KIA 1. Laporan sudah cukup baik, hanya ada beberapa desa yang masih perlu perbaikan  Semabu/Nursila  Muara Tebo/Pretty

 Bedaro Rampak/Meka 2. Untuk standar ANC : K1 = TT1 = FE1 3. Sasaran KIA dari 94% harus di tentukan jumlah yang sudah harus dicapai dalam 5 bulan ini, bagi yang belum mencapai target usahakan bulan depan tercapai. 4. Data jamkesmas yang belum masuk: Pretty, nursila, sri haryani, nuraini. Inventarisasi program Gizi/MTBS 1. 2. 3. 4.

Penjaringan Pneumonia masih kurang Asma : sesak napas berulang Pneumonia ; sesak napas disertai demam dan batuk (ringan) Penemuan gizi buruk segera lapor via sms/telp.

Inventarisasi program P2M 1. Lanjutkan laporan W2 mingguan via sms/telp Inventarisasi program Kesling 1. Telah diluncurkan program baru: STBM/CLTS (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) 2. Ada 5 pilar STBM:  Stop BABS  CTPS  Pengelolaan Air minum RT  Pengelolaan sampah  Limbah cair RT 3. Target jamban sehat 69 % 4. Desa mangun jayo menjadi desa percontohan untuk BABS 5. Pelatihan kader Kesling di Mg.Jayo tanggal 5-6-2012 6. Prinsip CLTS:  Tanpa subsidi/masyarakat mandiri  Masyarakat sebagai pemimpin  Tidak menggurui  Tidak memaksa  Tidak mempromosikan  Totalitas

Mengetahui Kepala Puskesmas Muara Tebo

Muara Tebo, 28 Mei 2012 Notulen

Drg. Tri Widiarni NIP.19780218 200604 2 015

Rini Kurniawati, AM.Keb, S.KM NIP.19810403 200604 2 023